Yogyakarta – Setelah DIY turun level PPKM dari level 4 menjadi level 3, maka Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Yogyakata khususnya Kemantren Kotagede akan segara dimulai. Untuk itu perlu dilakukan pengecekan sarana dan prasarana pelengkap dalam menunjang proses PTM di masa pandemi.
Babinsa Koramil 08/Kotagede Serda Agus bersama Jawatan Keamanan Kelurahan Purbayan, Bhabinkamtibmas Polsek Kotagede dan Trantib Kelurahan Purbayan melaksanakan Monitoring Kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tingkat SD dan SMP yang sudah dimulai di wilayah Kelurahan Purbayan Kemantren Kotagede, Kota Yogyakarta. (27/09/2021).
Kebersihan ruang kelas dan sekolahan serta sarana protokol kesehatan tak luput dari pengecekan saat itu. Warga sekolah baik siswa, guru maupun karyawan lainnya wajib memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, dan menjaga jarak.
“Di Kelurahan Purbayan sendiri yang sudah di verifikasi yaitu SD Purbayan 1 dengan jumlah siswa 60 orang, SD Muhammadiyah Purbayan baru persiapan PTM, SD MI Ummahat baru dalam proses uji coba dan SMP Muhammadiyah 7 jumlah 58 Siswa,” ucap Serda Agus.
Dalam kesempatan tersebut Serda Agus menambahkan, sebelumnya Vaksinasi kepada peserta didik juga dilakukan. Dari jumlah murid yang ada sebagian besar siswa sudah disuntik, hanya beberapa murid yang tidak memenuhi ketentuan seperti usia atau pernah terpapar Covid-19 yang belum divaksin.
“Di samping itu pihak sekolahan yang melaksanakan
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) menerapkan dua sesi pembelajaran dala setiap hari
denganpembagian waktu yang sudah ditentukan,” pungkas Agus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar