Selasa, 17 Januari 2023

Babinsa Dampingi Mantri Pamong Praja Himbau Warga Atasi Masalah Sampah

Yogyakarta - Babinsa Kelurahan Brontokusuman Koramil 06/Mergangsan Kodim 0734/Kota Yogyakarta Serka Heri Santosa bersama Mantri Pamong Praja Kemantren Mergangsan dan jawatan keamanan Kemantren Mergangsan, Lurah Brontokusuman, beserta BKO Satpol PP Mergangsan melaksanakan pemantauan, himbauan dan edukasi warga masyarakat yang membuang sampah di TPS di Rw. 17 Kampung Karanganyar, Kel. Brontokusuman, Kemantren, Mergangsan, Kota Yogyakarta, Senin (16/01/2023).

Saat ini, sampah di berbagai daerah sudah menjadi masalah yang serius, bahkan wilayah yang seharusnya belum menjadi masalah pun telah menjadi masalah, penyebabnya adalah sampah tidak dikelola dengan baik, yang lebih serius lagi ketika sampah itu bercampur aduk antara sampah organik dan anorganik.

Gerakan zero sampah anorganik, pengelolaan sampah meliputi pengurangan dan penanganan sampah. Pengurangan sampah dengan pembatasan timbunan sampah, pendauran ulang sampah dan pemanfaatan kembali sampah. Untuk penanganan sampah dilakukan dengan pemilahan, pengumpulan dan penyaluran.

Setiap rumah tangga wajib melakukan pemilahan sampah organik dan anorganik. Sampah anorganik hasil pemilahan diutamakan dibawa ke bank sampah masing-masing wilayah. Lalu bank sampah membawa sampah anorganik kepada pelapak sampah. Depo sampah/tempat pembuangan sampah sementara hanya untuk penempatan sampah organik. Sampah anorganik dilarang dibuang di Depo sampah/tempat pembuangan sampah sementara.

“Sampah organik adalah sampah yang mudah terurai, contohnya sisa makanan, sisa sayuran, sisa dapur dan tanaman. Sedangkan sampah anorganik adalah sampah yang tidak mudah terurai, dapat didaur ulang dan digunakan kembali, misalnya kertas, kaleng, gelas, kardus, logam, dan botol kaca/plastic,” ucap Serka Heri Santosa.

“Setelah dipilah, sampah anorganik dibawa ke bank sampah atau pengepul. Sedangkan sampah organik bisa dibawa ke penggerobak sampah maupun ke TPS bagi yang tidak berlangganan penggerobak. Bagi masyarakat yang selama ini sudah mengelola sampah organik sendiri dapat dimanfaatkan, sebagai pupuk tanaman atau sejenisnya,” pungkasnya.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jalin Silaturahmi Dan Kedekatan, Babinsa Sambangi Warga

Yogyakarta – Babinsa Notoprajan Koramil 13/Ngampilan, Sertu Wardiyono menyambangi warga di wilayah binaan di kampung Serangan kelurahan No...