Yogyakarta - Babinsa Panembahan Serka Dandun peduli dan ikut mensosialisasikan gerakan Zero sampah anorganik di lingkungan warga masyarakat Panembahan. Agar tidak buang di TPA pasar Ngasem, sampah Anorganik yang biasanya berasal dari lingkungan warga masyarakat dihimbau untuk di pilah terlebih dahulu di tempat penampungan sampah RW, Jumat (13/1/2023).
Melalui Bank Sampah yang ada di lingkungan RW sampah Anorganik dapat dikelola secara maksimal dengan berkelompok untuk menghasilkan pendapatan warga. Beberapa sampah anorganik bisa dipilah dan di jual kembali seperti bekas botol mineral yang dibuang dapat diolah kembali menjadi bahan baku aneka kerajinan tangan.
Beberapa warga juga banyak mengandalkan pemasukan dari menjual botol plastik bekas seperti di sekitar Jalan Langenarjan terdapat tempat yang digunakan untuk menampung sampah botol plastik. Biasanya dikumpulkan dalam jangka waktu tertentu dan diambil oleh pengepul dengan menggunakan mobil sampah.
Peraturan baru pada
saat ini tentang larangan membuang sampah anorganik ke TPA karena berbahaya
bagi lingkungan karena sulit terurai ke tanah disebabkan terbuat dari bahan
plastik, karet serta bahan logam dan sejenis lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar